Ngikik baca ini. Tapi bener juga sih :p
***
saya pernah ditanya "apa yang mendorong mas menikah 22 tahun?" | saya jawab "alasan utamanya, saya nggak mau maksiat"
"terus gimana kalo nikah terus nanti susah?" | "susah setelah nikah dinikmati berdua, belum nikah susah ditanggung sendiri"
persiapan apa sebelum menikah?" | "bisa yakinin bapaknya dan bapakmu, kalo kamu lelaki bertanggung jawab kayak mereka"
"persiapan harta gimana? kan nikah perlu biaya" | "itu mitos dan pilihan hidup, saya nikah modal 1.5 juta kok, semua tentang negosiasi"
"aku belum dapet pasangan yang cocok" | "bisa jadi kamu cari di tempat yang salah, atau barangkali kamu yang belum nyocokin diri?"
"nggak takut miskin nikah muda?" | "Allah kasih makan 6.5 milyar manusia dan ratusan milyar lambung hewan masbro! tawakal masbro"
"saya masih sekolah, belum siap nikah mas" | "that's ok, yang penting jangan maksiat aja.. pahalanya sama insyaAllah"
lelaki pathetic itu ialah | sudah siap nikah tapi menunda | atau belum siap nikah tapi membina hubungan
Heheheee.....
BalasHapussemoga ketemu jodohnya ya ila ^_^
BalasHapusSukaaaa (juga) Mbaaak :)
BalasHapusSukaaa Mbaaak :)
BalasHapus