Quote of The Day

Selepas musim yang berganti, cara terbaik untuk memudahkan syukurmu terlantun adalah dengan menyederhanakan harapanmu hari ini.

Sabtu, 31 Januari 2015

Tips Diet untuk Pemula

Tips Diet untuk Pemula. Desember tahun lalu, bapak dinyatakan terkena diabetes. Awalnya lumayan shock, tapi setelah dipikir lagi ya mungkin ini efek dari kurang menjaga pola makan. Akibatnya berat badan bapak turun drastis sampai 18 kg. Kebayang kan menyusutnya gimana? Karena bapak sakit, pola makan juga berubah. Dilarang ini itu, termasuk mulai mengonsumsi low sugar seperti tropicana slim. 

Bijak Jawa : Tresna


Yen mung rupa sing gawe atimu tresna, banjur kepiye anggonmu tresna marang Gusti Sing Tanpa Rupa? 

(Jika hanya rupa yang membuat hatimu mencintai, lantas bagaimana engkau mencintai Tuhan yang Tanpa Rupa?) 

~bijak Jawa 

[Review] Pasar Baru Trade Centre Bandung

Pasar Baru - Bandung
Bulan November, saat singgah ke Bandung, saya menyempatkan diri untuk main ke Pasar Baru Trade Centre. Karena saya ada urusan di jalan Surapati, jadi saya naik kendaraannya dari sana. Oiya, untuk menuju pasar baru bisa naik angkot arah Dipati Ukur dulu, baru setelahnya pakai Damri, minta turun di Pasar baru. Untuk pulang harus jalan kaki dulu ke arah jalan raya dekat pasar yang pangkalan angkot, setelahnya nunggu Damri untuk bisa ke arah kota, seperti area Dago, Kampus ITB, dll. 

Jumat, 30 Januari 2015

Kamu Obsesi Terindahku



Aku mencintaimu. Masih sama seperti dulu. Mungkin lebih tepatnya rasa itu bernama sayang. Bukan cinta. Karena cinta bisa hilang secepat kilat menyambar. Karena cinta artinya harus memiliki, sedang kamu sudah bukan milikku lagi. Aku tahu saat kamu sekarang duduk di sudut coffee shop di ibukota, saat itu kamu sedang bersama seseorang. Dan orang itu bukan aku. Dia adalah calon istrimu. 

Senin, 26 Januari 2015

Catatan untuk Deadliner

Tahun lalu saya ikutan reading challenge. Lumayan banyak hasil yang dibaca, tapi banyak juga yang belum diresensi dan hanya fast reading. Tahun ini penginnya setiap buku yang dibeli nggak jadi timbunan lagi. Beberapa teman BBI Joglosemar bahkan bikin challenge babat timbunan yang mengharuskan puasa beli buku. Belinya nanti kalo udah baca sekian buku. Cuma kalo saya kayaknya nggak bisa begitu. Heuheu.

Jadilah saya hanya ikutan reading challenge  yang lain aja. Daripada ikutan challenge babat timbunan ternyata saya nggak tahan godaan belanja-belinji buku yang udah masuk wishlist atau yang lagi diskon. *ngelirik boxset Enid*

Perihal Keberuntungan

Seorang teman meminta saya menulis tentang keberuntungan. Saya nggak tau mau nulis apa. Karena itu permintaannya belum bisa saya penuhi, sampai tadi sore waktu hujan turun, saya inget sesuatu. Saya mengalami banyak hal yang bisa dibilang beruntung, yang nggak bisa dinilai dengan uang. Kalau si teman saya itu menganggap bahwa keberuntungan hanya soal uang atau benda, yang saya rasakan lebih dari sekadar itu. :)

Jumat, 09 Januari 2015

First Reader Salah Sasaran

First reader atau pembaca pertama biasa digunakan oleh penerbit untuk menyeleksi apakah konten naskah yang akan diterbitkan sesuai dengan yang diharapkan. Awal tahu tentang first reader ini saya pikir kriterianya agak menyebalkan. Ya, seperti misalnya kenapa harus usia 'segitu', misal untuk buku teenlit harus seusia anak sekolah. Atau yang metropop harus yang memang usianya lajang tapi belum nikah. Meski kamu maniak teenlit pun tidak akan diterima jadi first reader. Dan, ternyata ini bukan hanya sekadar syarat pelengkap. Tapi karena beneran berguna untuk mengetes segmen pasar calon buku yang bakal diterbitkan.