Film Inside Out : Kenali Emosi Terdalam Dirimu
Pernah nonton
film anak-anak dan nangis? Saya pernah, dan baru kali ini nangis. :P Ya,
anggaplah saya cengeng, tapi film Inside Out memang memiliki pesona yang
menawan. Buat saya film ini nggak sekadar film yang kekanakan, tapi juga
bermanfaat bagi para orang tua untuk tahu bagaimana perkembangan kekinian para
anak remaja.
Genre film
Inside Out ditujukan untuk remaja. Usia yang sebenarnya sangat rawan, karena
anak-anak yang sedang bertumbuh menjadi remaja itu ternyata tidak bisa
dilepaskan sepenuhnya untuk memulai harinya sendiri. Orang tua tetap harus berperan
menemani anak-anak melewati masa suka maupun duka baik di sekolah maupun
lingkungannya.
Film Inside Out
berkisah tentang seorang anak bernama Riley yang tinggal di sebuah kota kecil
lalu pindah ke kota besar. Kecintaannya pada hokey membuat ia menjadi tim tanding
yang solid bersama teman-temannya. Hidupnya menyenangkan, hingga suatu hari
orang tuanya harus berpindah ke luar kota. Dari situlah Riley merasakan perubahan
yang besar dalam dirinya. Mulai dari orang tuanya yang ternyata memiliki
masalah dalam pekerjaan, hingga Riley yang merasa terasing karena ia
kehilangan teman lamanya. Ia tidak suka dengan perubahan drastis dalam dirinya
yang membuat ia sedih dan kecewa. Kenapa tidak seperti yang ada dalam
bayangannya? Kenapa mereka sekeluarga harus pindah jika di kota yang lama lebih
bahagia?
Riley melewati
masa sulit itu dengan murung dan menjadi pemberang. Saat ditanya orang tuanya
bagaimana sekolahnya hari itu, Riley justru marah. Ia merasa ayahnya tidak
sensitif terhadap perasaannya, ibunya juga. Riley kecewa dengan sahabatnya,
karena setelah pindah mereka justru menemukan tim yang baru. Seakan Riley
tidak mendapatkan tempat sama sekali di hati siapa pun. Riley memulai lagi
hobinya, namun kali ini perasaan sedih justru lebih dominan sehingga ia
berkali-kali gagal dalam melancarkan serangan balasan di tim lawan.
Inside Out : Meet The Little Voices Inside Your Head |
Film Inside Out : 5 Emosi Terdalam yang Membentuk Personality Manusia
Setiap manusia
memiliki suara dalam jiwanya berupa emosi terdalam. Baik sedih (sadness), senang
(joy), jijik(disgust), takut(fear), dan marah (anger). Lima emosi itu saling berkaitan satu
sama lain membentuk karakter kepribadian seseorang. Emosi mana yang lebih
dominan akan membuat orang tersebut memiliki personality yang baik atau pun buruk.
Jadi ketika
Riley mengalami kegoncangan perasaan akibat pindah rumah itu, ia merasakan
semua hal yang tidak menyenangkan. Jijik dengan pizza yang dibelinya, marah
dengan keadaan, sedih karena ditinggal sahabatnya, takut kalau tidak bisa
berprestasi lagi seperti dulu. Hanya Joy yang dulu mendominasi emosi Riley
yang bersemangat mengajak keempat emosi lainnya untuk mau membantu Riley menjadi
Riley yang ceria seperti dulu. Setiap kali Riley mengeluarkan emosinya, ia
akan menyimpannya dalam ingatan inti. Emosi mana yang akan ia simpan dalam
ingatan? Simak saja di film buatan Disney Pixar ini! ;)
Ingatan Inti yang Menjadi Kekuatan Jiwa Manusia
Film Inside Out mengingatkan
saya pada perasaan saat awal menjadi seorang anak remaja. Rasanya hampir semua
anak remaja merasakan hal ini. Karena katanya, film ini dibuat dengan riset
yang mendalam. Perasaan minder, hilang personality, hingga emosi yang datang
silih berganti. Semuanya jadi satu. Kadang anak remaja memang kesulitan mengungkapkan
emosinya karena tidak tahu kemana akan bercerita? Apakah ke orang tua? Atau
kepada sahabat? Sedangkan perubahan lingkungan menjadikan anak-anak menjadi
gagap dengan budaya yang ada. Coba deh diinget lagi pernah nggak kamu mengalami
saat-saat galau ketika pertama kali masuk SMP?
Biasanya hal
seperti ini terjadi karena perasaan nyaman yang hilang. Ketika dihadapkan pada
situasi yang baru, anak harus beradaptasi lagi. Dan inilah yang jadi sorotan.
Jika anak sedang puber, apa yang harus dilakukan orang tua untuk melewati
masa-masa ini. Di sini saya jadi tahu bahwa kekuatan keluarga itu luar biasa,
apalagi bagi anak yang kehilangan personality. Ditambah lagi, jangan lupa bahwa
trauma akan membuat seseorang akan menarik diri dari lingkungannya. Inilah yang
harus diperhatikan oleh siapa saja, baik anak-anak, remaja maupun orang dewasa.
Jika ingatan inti kita dominan dengan perasaan seperti sedih, takut, dan marah,
segala ingatan yang baik akan hilang. Jadi baik-baiklah mengeluarkan emosi
karena emosi itu menular. Senang dengan animasinya yang kadang konyol dan mengundang tawa, senyum dan sedih juga. Nano-nano deh. :D Overall, 9/10 bintang untuk review film nside Out ini.
aku belum pernah nonton film ini mbak Ila..jadinya pengen nonton deh....
BalasHapusAyo, mba Dwi. Bagus filmnya. :D
HapusWah,kayaknya film ini bagus
BalasHapusIyaa, En. Bagus banget :D
Hapuspenuh makna dan kita bisa belajar dari film ini ya. AKu juga sudah nonton
BalasHapusIya, mba Lidya :D Seneng banget bisa nonton ini di bioskop. Hehe
HapusAku belum nonton nih mbak, penasaran banget kayak apa film nya :3
BalasHapusKayaknya udah nggak tayang di bioskop lagi. :D
HapusAku penasaran sama filmnya, banyak loh yang kasih point penilaian bagus.
BalasHapusIya, mba Nophi. Film yang recomended. Creatornya dari film Up, jadi kalo suka film Up, pasti suka film ini deh. :D
HapusBanyak disebut-sebut film ini, semoga besok-besok bisa nonton film ini :D
BalasHapusfilm Up pernah nonton, bagus.
Aku dengar film ini memang bagus, aku belum nonton. Mungkin rasanya spt ketika aku masih kecil & anak2ku skrg, keseringan pindah jadi tidak punya ikatan terlalu dalam thd tempat & teman2 :((
BalasHapusNunggu ada yang ngasih soft file nya aja dech :D
BalasHapusSaya juga nangis mbak pas nonton film ini. Memang bagus banget ini filmnya. Eh moga menang ya mbak GA-nya. Lagi mikir nih ikut apa gak
BalasHapusIni film terbaru ya mbak....
BalasHapusSukses buat GA nya ya mbak.e hee
Aku pengen banget nonton film ini. Kayaknya banyak review positif, terus liat trailernya jg menarik. Semoga lekas bisa nonton. yang lumayan bikin terharu juga film Big Hero 6 kali ya :).
BalasHapushaduhhh aku ketinggalan nonton inside out, dah gak tayang waktu mau nonton, makasih ya mbak
BalasHapus