Borneo, Si Cantik yang Memesona

Borneo, Si Cantik yang Memesona

Mengingat tanah Borneo berarti mengenang kisah cinta kedua pendayung yang dikisahkan oleh mba Shabrina WS di novel Betang. Waktu pertama baca novel itu, saya terkesan dengan banyaknya detail tentang kalimantan yang dimasukkan ke dalam novel. Misalnya makanan tradisional, kebiasaan suku dayak, bunga anggrek hitam yang jadi tanaman unik asal kalimantan, keindahan sungai Barito saat senja, dll. Detail inilah yang membuat saya ikut larut dalam kisah dan membayangkan andai saja saya juga bisa menjejakkan kaki di tanah Borneo suatu saat nanti. Beberapa wisata yang ada di Kalimantan sering diekspos beberapa teman blogger, seperti :

Derawan

Kawasan resort ini dikenal sebagai maldivest-nya Indonesia. Warna biru lautnya yang membuat langsung jatuh cinta pada pandangan pertama. Biru yang membuat para pecinta alam bawah laut menghabiskan kocek demi bisa melihat keanekaragaman flora dan fauna bawah lautnya. Derawan juga dikenal sebagai surga wisata bagi orang yang ingin berbulan madu. Suasananya yang dibuat seindah mungkin dengan ornamen khas laut membuat Derawan menjadi primadona di Kalimantan.

Festival

Di Kalimantan, kita bisa melihat sebuah festival yang menampilkan suasana indah saat bayangan matahari bisa tepat ada di bawah kaki kita. Jadi saat berdiri di siang hari, kita serasa nggak punya bayangan, makanya ada yang mengatakan bahwa kota Pontianak itu berasal dari kata ponti yang artinya kuntilanak. Ya, agak serem sih, tapi ini event langka dan perlu dilestarikan. Jarang-jarang kan bisa lihat manusia tanpa bayangan. :D

Kain tradisional : sasirangan

Pertama kali lihat kain sasirangan yang sejenis dengan batik di Jawa, saya langsung jatuh cinta dengan motifnya. Motifnya yang unik membedakannya dengan batik di daerah lain. Kamu juga bisa membuat baju dengan kreasi sendiri dari kain sasirangan yang dijual per lembar. Dengan memadukan kain sasirangan dengan kain jenis lainnya, motif sasirangan akan semakin elegan saat dikenakan.

Kuliner

Kuliner khas Kalimantan sangat beragam seperti di daerah lain. Sebagian besar dipengaruhi oleh unsur etnis dan budaya yang ada. Misalnya karena di sana ada suku jawa, china, dan melayu yang menempati tanah di kalimantan, jadi paduan masakannya pun mengandung unsur keragaman dari etnis-etnis tersebut. Misalnya lapis, kerupuk, mie, dll.

Kalau ke Kalimantan, kamu juga bisa berlibur ke negara tetangga, Malaysia dan Brunei Darussalam lewat Khucing. Kedua wilayah ini dipisahkan oleh daratan, jadi orang Indonesia bisa pergi ke luar negeri tanpa perlu pakai pesawat terbang. Bisa hanya dengan menggunakan bus antar negara. Nah, apa kamu berminat mencobanya? ;)