Cara Blog Agar Cepat Diindeks Google

Cara Blog Agar Cepat Diindeks Google

Dua hari yang lalu di grup BP Network kami membahas tentang cara blog agar cepat diindeks google. Blog diindeks google dengan cara yang sederhana sebenarnya. Karena Google yang punya aturan ya kita ngikut aja ya. Masalahnya bagi blogger yang gaptek macem saya, saya hanya ngandelin info dari obrolan dan diskusi teman yang ngerti tekno gini, kadang nanya Chilman, kadang di grup BP ada mba Shinta Ries, kadang di status fb temen juga dibahas yang kayak gini-gini sih. Apalagi buat domain authorithy dan backlink yang error, itu juga beberapa kali jadi pembahasan di status teman.

Nah, sekarang yang lagi happening adalah aturan Google yang mengharuskan pakai https. Jadi, blog yang berakhiran blogspot misalnya https://celotehkiky.blogspot.co.id ini udah pakai https secara otomatis ya. Tapi saat saya menggantinya menjadi domain pribadi menjadi celotehkiky.com, muncullah opsi menggunakan http atau https. Jadi saya boleh milih. Ternyata... pas saya dulu ganti domain, masih pake http, belum https.

Baca juga : [Review] Beli Domain di JagoanHosting.com dan Dracoola.com

Kenapa harus pakai https?

• Biar secure, aman dan diindeks oleh Google lewat robot txt-nya. Jadi viewers kita juga nambah dari mesin pencari google.
• Biar web kita nggak gampang diretas sama orang lain.

Pas bahasan ini muncul di grup, saya nggak ngeh gimana sih cara gantinya dari http menjadi https? Sampai kemudian ada seseorang yang screenshot tahapan mengganti http menjadi https. Nah, ini dia caranya ya.

Jadi gini...

cara mengalihkan link blog ke https

• Buka draft.blogger.com klik yes di ketersediaan https
• Buka blogger.com klik yes di pengalihan https

Udah selesai.

Baru setelah itu, ada tahapan berikutnya agar web juga diindeks google yaitu daftarin blog di Google Webmaster Tools.

Google Webmaster Tools ini memiliki google search console, yang memungkinkan perayapan di blog kita. Jadi inilah yang membuat blog kita terindeks di google.

laporan dari google search console ke email

Caranya daftarin blog di Google Webmaster Tools gimana?

Tinggal klik aja https://www.google.com/webmasters/tools/home trus isi link blog kita pakai https depannya ya. Misal : blog saya yang ini nih >> https://resensi.ilarizky.com. Blog ini saya khususkan untuk resensi buku, jadi kalau nyari review buku yang udah saya baca, kamu tinggal klik aja di searchnya judul bukunya. Kalau nggak ada di sana, ya berarti saya belum ngereview. Hehe.

statistik blog buku mulai membaik lagi. alhamdulillah. :) 

Pas saya mengganti https untuk blog buku itu, beberapa jam kemudian ada laporan masuk ke email bahwa blog saya ada masalah. Katanya terindeks tapi ada yang diblokir robot.txt. Trus karena bingung ya sama balikin lagi jadi http, trus ulang lagi proses mendaftar jadi https, tapi yang klik terakhir itu saya nggak klik yes, tapi no. Jadi yang diiyain Cuma satu aja.

Dan... apakah itu ngefek ke viewers? Yes, of course.

Pas robot.txt memblokir blog saya, viewersnya turun drastis jadi 300 an.

Pas udah diindeks lagi dengan baik, dan ada laporan bahwa google mulai merayapi blog dan mengindeksnya kembali, viewersnya naik jadi seribu-an. Wow banget kan? Padahal normalnya sih selama ini paling ya 400-600 an. Sekarang naik dua kali lipat, padahal saya lagi nggak rajin ngisi blog buku. Jadi saya memang mengandalkan postingan lama yang sudah terindeks google.

Pertanyaannya sekarang adalah... 

Apa saja yang membuat blog mudah diindeks google selain mendaftar di Google Search Console?

Setahu saya ada lagi yaitu kita menulis yang dibutuhkan orang dengan kaidah SEO yang benar. Masalahnya, kadang saya juga males kan, nggak semua postingan saya pakai SEO. Bisa-bisa waktu saya habis buat nyari keyword yang lagi dibutuhkan. Makanya saya pun nulis seribu kata, seperti anjuran mbak Shintaries buat nulis postingan yang komprehensif dan menyeluruh. Jadi postingannya nggak asal jadi tapi memuat hal-hal yang emang dibutuhkan oleh orang lain. Keindeks google dengan menggunakan SEO itu emang baik di mata Google, tapi kita juga harus memanusiakan manusia yang baca postingannya. Jadi nggak asal jadi artikel, tapi juga menjawab pertanyaan yang ada.

Misal nih, kamu lagi search cara menghasilkan uang dari adsense, trus yang nongol di search engine google pas kamu searching keywordnya malah jebakan betmen. Kan ngeselin banget ya. -_-“

Tapi sekarang google udah baik kok. Makin hari makin bagus hasil pencariannya. Jadi yang muncul di pageone memang yang menjawab kebutuhan orang saat mencari keyword tertentu.

Trus kaidah SEO itu yang kek mana?

Cara Menggunakan SEO di Blog : 

1. Heading

Menentukan heading yang akan dipakai. Biasanya saya pakai heading 3 dan 2 di blog yang pakai wordpress.org. Kalau di blogspot klik aja pilihan subheading. 

2. Keyword Density

Setahu saya keyword density yang dianjurkan sekitar 1-3% dari total jumlah kata dalam 1 postingan blog. Jadi misal kamu nulis seribu kata, keywordnya 10 kali diulang di artikel. Kalau lebih dari 1-3%, bakal jadi bad keyword. Trus keywordnya juga disebar ya, di bagian atas, tengah, bawah (penutup) postingan.

3. Save foto menggunakan keyword yang dibidik

Yes, saat kamu akan mengunggah ke postingan, save dulu nama filenya sesuai keyword yang akan kamu bidik. Misalnya : foto orang lagi makan di angkringan jogja, kamu save fotonya aja dengan nama “angkringan jogja”

4. Riset keyword

Udah pernah saya bahas di blog ini tentang riset keyword ya. Saya pakai Google Keyword Planner. Kamu tinggal cari yang keywordnya banyak diburu orang. Maksudnya ya biar kita nulis tuh ya emang ada yang nyari, bukan cuma buat kita aja yang ngerti. :D

Keyword ini ada keyword turunan dan keyword emaknya *halah. Jadi kalau kata mba Rora, disarankan pakai longtail keyword (search aja di google yes), kalau kata mas Priyo disarankan menambahkan kata sifat di keyword yang kita bidik. Misalnya toko baju anak murah di Tegal, resep menu makanan MPASI bayi 8 bulan yang lezat, jual sepatu buat cewek berukuran besar, dll. Kata lezat, murah, besar itu kan kata sifat yang emang dipikirin orang saat mengetikkan kata kunci di kolom search Google. Jadi nggak cuma makanan aja. Lha makanan apa yang dicari? Spesifikkan lagi menjadi longtail keyword ya.

Baca juga : Cara Riset Keyword dengan Google Keyword Planner

5. Meta keyword

Sejujurnya saya jarang pakai metakeyword kalau di blogspot. Wekeke. Lebih sering utak-atik SEO ya di blog yang berhosting itu. Karena ada toolsnya. Saya pakai Yoast SEO untuk blog yang menggunakan wordpress.org. Tools Yoast SEO direkomenin sama admin AbiUmmi pas dulu saya jadi copy writer di sana. Metakeyword ini seinget saya bakal muncul saat kamu share link di socmed, misal fb, twitter dan google+. Metakeyword memuat keyword yang kita bidik juga. Jadi biasanya saya nulis satu kalimat persuasif biar orang ngeklik, nah kalimat itu ada keywordnya. Paham ya?

6. Readability

Keterbacaan ini maksudnya adalah apakah kalimat yang kamu gunakan itu kalimat yang mudah dipahami saat dibaca? Atau nggak? Nah, kalau mudah dipahami ada indikatornya. Kalau good ya udah bagus, kalau kuning artinya oke, kalau merah berarti masih bad. Kamu harus ngutak-utik gimana caranya biar readabilitynya masuk ke good, atau minimal oke lah ya.

Soal readability ini gampang-gampang susah, terutama buat saya yang emang dasarnya bukan anak bahasa ya. Wkwk. Kadang kosakata yang saya pakai ya itu-itu aja. Wakakak. Jadinya keterbacaannya itu masih sangat kurang dari segi variatif kosakatanya. Dan di tools Yoast SEO itu ada tulisannya kalau butuh revisi kata. Edun banget kan. Saat mesin bisa lebih canggih dari manusia, di situ saya malu banget. xD

Ya, segitu aja cuap-cuap saya seputar cara blog agar cepat diindeks Google. Semoga mudah dipahami dan bermanfaat untukmu ya. :D

Baca juga : cara cek domain di DomaiNesia.com