Kenali Sejak Dini Penyakit Anyang-anyangan dan Cara Mengatasinya dengan Prive Uri-cran

Kenali Sejak Dini Penyakit Anyang-anyangan dan Cara Mengatasinya dengan Prive Uri-cran

Wanita memiliki segudang aktivitas sehari-hari yang dilakukan sejak pagi hingga malam. Saat sibuk seperti itu, biasanya wanita lupa untuk menjaga kesehatan tubuh, termasuk kurang minum sehingga dehidrasi dengan ditandai cairan urine berwarna kuning pekat. Jika dibiarkan terus menerus akan membuat beragam penyakit berdatangan, salah satunya adalah indikasi penyakit infeksi saluran kemih atau ISK.

Suatu hari saya sibuk bolak-balik di daerah kota Bandung untuk suatu urusan. Saat saya sampai di sebuah Mall untuk mencari makan siang, keluarga saya mengingatkan untuk ke toilet sebentar, meskipun saya nggak ngerasa pengin pipis.

Saya pikir, untuk apa ya, saya jarang ke toilet mall. Toilet di tempat umum identik dengan tempat yang kotor dan bisa digunakan oleh siapa saja. Saya nggak tahu bekas siapa yang pakai toilet tersebut. Jadi kalau nggak kepepet banget biasanya saya nggak bakal pakai toilet umum. Tapi ya karena nggak tahu nanti bakal nemu toilet di mana lagi, jadi lebih baik ke toilet sebentar meski saat itu sedang tidak ingin buang air kecil. Alasannya? Daripada ditahan-tahan pas ingin buang air kecil, nanti malah jadi penyakit.

Barulah kini saya tahu, menahan buang air kecil bisa menyebabkan penyakit yang serius. Penyakit ini bernama anyang-anyangan atau dikenal dengan istilah medisnya Infeksi Saluran Kemih. Pas ngrasain sakit buang air kecil yang nggak tuntas, saya mulai was-was. Lho, kok kerasa sakit di pinggul ya, dan perih terasa panas. Jangan-jangan penyakit anyang-anyangan atau ISK?

Saya pun periksa ke dokter dan diresepkan oleh dokter antibiotik dan obat lainnya. Dianjurkan untuk menghabiskan antibiotik agar tidak kambuh lagi. Karena 5 dari 10 orang yang terkena Infeksi Saluran Kemih merasakannya berulang kali saat tidak mendapat penanganan yang tepat.

Saat saya diperiksa oleh dokter, badan saya ditekan di bagian kandung kemih. Yang saya rasakan? Saya merasa perih di kandung kemihnya masih terasa. Nyeri sekali. Serasa terbakar. Dokter mengatakan bahwa saya terkena infeksi saluran kemih karena sering menahan pipis, kurang minum air putih, atau bisa jadi tidak bersih saat membersihkan diri usai buang air besar. Nah lho, padahal saya dulu pun pernah mengalaminya, kenapa bisa kambuh lagi ya? :(

Lalu, apa itu penyakit Anyang-anyangan?

Anyang-anyangan itu penyakit infeksi saluran kemih. Kebanyakan pasien yang mengalami penyakit anyang-anyangan adalah wanita, baik wanita aktif, wanita hamil maupun anak-anak. Hal ini disebabkan karena jarak kandung kemih dengan saluran buang air kecil sangat dekat. Jika sakit dan tidak segera diobati, maka akan menyebabkan penyakit anyang-anyangan ini akan semakin lama sembuhnya. Huhu.

Iya, sedih deh. Ibu saya pun pernah beberapa kali kena anyang-anyangan karena kegemukan. Jadi pas mau buang air kecil, masih ada urin yang tersisa di dalam. Kayak nggak tuntas gitu. Jadi bikin ibu saya bolak-balik mulu ke belakang. Tapi tetep aja nggak tuntas. Susah kan? Jadi kadang ibu saya mengakalinya dengan menggunakan pembalut agar tidak perlu bolak balik ke belakang terus, terutama saat urgent karena mengajar. Kan nggak mungkin dalam 2 jam bolak balik ke toilet hanya karena sakit infeksi saluran kemihnya sedang kambuh. :(

Saat saya pun terkena anyang-anyangan, rasa sakitnya nggak kira-kira. Bikin saya pengin istirahat seharian di rumah. Karena saat melakukan aktivitas normal pun, rasa nyeri dan panas di kandung kemih itu masih ada. Jika diobati, membutuhkan waktu lama hingga sembuh. Karena sifat penyakit anyang-anyangan ini adalah kambuhan jika tidak ditangani dengan tepat.

Tahu nggak sih, kalau 80% kasus Infeksi Saluran Kemih disebabkan oleh bakteri Escherichia coli atau E. coli yang umumnya hidup di dalam saluran cerna. Jadi, salah satu buah yang bisa menjadi obat adalah buah Cranberry diketahui efektif mencegah Infeksi Saluran Kemih karena memiliki Proanthocyanidin yang dapat menghambat perlekatan bakteri E.coli di saluran kemih. Buah ini agak susah didapatkan karena sangat langka. Untuk memanennya pun butuh tehnik tertentu sehingga harganya pun mahal. Namun, harganya sepadan ya dengan kualitasnya. Apalagi untuk kesehatan, kita nggak boleh itung-itungan. Mau sehat atau mau sakit, hayoo? :D

Trus, gimana cara mengobati penyakit infeksi saluran kemih?

Dulu saya pernah dianjurkan oleh teman untuk rutin minum air hangat sehingga saya jadi ingin buang air kecil terus. Tapi, itu saja nggak cukup lho. Saat saya ke dokter, saya diberi antibiotik dan obat, tapi saya baru tahu ada cara lain untuk sembuh dari anyang-anyangan. Apa itu? Minum Prive Uri-cran secara rutin dengan dosis 1-2 kali sehari hingga sembuh. Prive Uricran ini mengandung ekstrak cranberry yang dapat mencegah Infeksi Saluran Kemih dan Infeksi Saluran Kemih Berulang. Saya bisa meminumnya kapanpun dan di manapun karena sifatnya adalah antibiotik berisi vitamin dan pribiotik ya. Buah cranberry mengandung vitamin yang baik untuk pemulihan tubuh saat sakit anyang-anyangan.

Nah, ada dua jenis produk Prive Uri-cran yang dijual di pasaran. Dalam bentuk kapsul, maupun serbuk. Saya lebih suka serbuk karena praktis dan butirannya dapat terlarut cepat di dalam air minum. Jadi kandungannya cepat larut pula di dalam tubuh saat kita meminumnya.

Untuk Prive Uri-cran yang berbentuk serbuk : 

Komposisi: 375 mg Ekstrak Cranberry, 60 mg Vit C, 0.1 mg Lactobacillus Achidopillus, 0.1 mg Bifidobacterium bifidum. Sediaan: Powder Sachet Dosis: 1-2 Sachet / Hari Isi per Box: 15 Sachet / Box

Untuk Prive Uri-cran yang berbentuk kapsul : 

Komposisi: 250 mg Ekstrak Cranberry Sediaan: Kapsul Dosis: 1-2 Kapsul / Hari
Isi per Box: 30 Kapsul / Box

Pas anyang-anyangan saya kambuh, saya ingat punya stok 2 pcs Uricran yang berbentuk serbuk. Jadi, saya pun menyeduhnya di gelas dengan air hangat, lalu meminumnya sehari 1 kali. Rasanya segar, sedikit asam dan manis khas buah cranberry. Cranberry bermanfaat untuk mencegah pelekatan kuman di salurang kemih sehingga mencegah terjadi penyakit anyang-anyangan dan dapat mengatasi susah buang air kecil.

Saya pun memperbanyak minum air putih untuk memperlancar proses detoksifikasinya. Alhamdulillah, baru sehari, sakitnya sembuh. Berarti daya tahan tubuh saya masih baik karena biasanya butuh waktu lama untuk sembuh dari anyang-anyangan.

Satu hal lagi, penyakit anyang-anyangan ini memang kambuhan. Cara mencegah penyakit anyang-anyangan adalah dengan tetap menjaga pola hidup sehat. Minum air putih yang banyak secara rutin setiap hari, tidak menahan buang air kecil dalam waktu lama, dan menjaga kebersihan diri. Nah, kalau kamu apa pernah terkena penyakit anyang-anyangan juga? Share dong di komentar. :)

Artikel ini diikutsertaan dalam Wanita Uricran Blog Competition