Quote of The Day

Selepas musim yang berganti, cara terbaik untuk memudahkan syukurmu terlantun adalah dengan menyederhanakan harapanmu hari ini.
Tampilkan postingan dengan label distributor alat listrik. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label distributor alat listrik. Tampilkan semua postingan

Kamis, 12 Desember 2013

Fasilitas Charge Listrik dalam Gerbong Kereta


Traveling adalah saat di mana saya menikmati me time. Kadang jalan-jalan ke semarang, kadang ke bandung. Selama masih bisa dijangkau dengan transportasi yang murah saya masih berminat.  Apalagi kalo pas ada tiket promo. Uhuy, asyiknya. Apalagi kalo ada yang ngajakin kopdar juga, jadi perjalanan panjang selama di kereta atau travel tak akan terasa lama dan membosankan. Bertemu sahabat saja sudah membuat hati saya senang.

stop kontaknya ada di bawah tuh , bisa buat 3 sekaligus :))

Jumat, 11 Januari 2013

Peluang Bisnis Alat Listrik di Kawasan Kampus

Sejak saya ngekos  tujuh tahun lalu di sekaran kawasan semarang, bapak memilihkan anak putrinya kos yang dekat dengan kampus FMIPA Unnes. Pertimbangan pertama bapak pilih yang dekat dengan kampus ya karena tak mau saya kejauhan jalan kaki , apalagi jalanan menuju kampus itu bener-bener naik turun. Ya, maklum, daerah gunung, hehe. Jadi kalo pun harus jalan kaki, ga perlu jauh-jauh banget. Pertimbangan bapak saat memilih kos adalah kosnya nyaman. 

Nah, saat itu saya sempat memilih kamar di belakang, yang bangunannya di luar bangunan utama karena bangunan baru. Waktu masuk ngecek kamarnya, saya liat kok kamarnya belum dipasang alat listrik. Kayak stop kontak belum bener, trus katanya lampu ada tapi agak redup ga bisa menyeluruh menerangi kamar saya. Jadilah saya ditawarin kalo stop kontaknya mau dibenerin, sekalian saya disuruh milih sendiri lampunya. 

Saya pun pilih lampu yang baru. Satu stop kontak yang ada di kamar pun akhirnya dibenerin sama pak kos, dan saya menyambung stop kontak yang cuma satu itu dengan plug kabel biar bisa dipake buat pasang barang elektronik lainnya. Kamar pun terang benderang. Setelah itu, bukan pertama kalinya saya harus berurusan dengan listrik. Sedangkan kos saya pindah-pindah, saya harus mencari kos yang listriknya ga njeglegan, aman, wattnya besar,  juga kabel-kabelnya tersalurkan dengan baik. 

Ternyata alat listrik yang dibutuhkan anak kos, bisa menjadi peluang bisnis alat listrik bagi para penjual yang ada di sekitar kampus. Karena tiap ada kerusakan pasti larinya ya ke toko yang dekat dengan kampus, sehingga saya ga perlu turun ke semarang bawah untuk nyari-nyari alatnya. Kalau saya jadi penjualnya, saya pasti akan memasarkan dengan baik, apalagi kebutuhan tiap kos bertambah setiap tahun, bukan hanya untuk kalangan mahasiswanya saja, tapi juga untuk kebutuhan kantor di kampus, juga di masyarakat yang merupakan penduduk asli desa sekaran. Lebih menyenangkan lagi jika distributor alat listrik, yang merupakan penyedia alat-alat listrik mau menjual alat listrik secara grosir maupun retail. Jadi harga alat listriknya cocok di kantong para mahasiswa, hehe.