Rupa-rupa
GRI dan Resensi Buku. Setelah
saya masuk menjadi anggota Blogger Buku Indonesia (BBI), pelan-pelan akhirnya saya bisa
mengikuti ritme grup. Jujur, masuk ke BBI seperti masuk ke dalam sarang predator
buku. Apalagi ketika bahasan tentang kritik sebuah buku. Saya pun mempunyai
pandangan sendiri tentang sebuah buku, mengapa buku itu bagus dan layak diberi
rating bagus di GRI(Goodreads Indonesia).
Seperti
yang kita tahu, GRI jadi acuan selain resensi buku yang ditulis di blog maupun
testimoni di twitter. Ada buku yang saya nilai bagus karena memang membahas sebuah
tema yang beda dan khas. Tema itu belum pernah dibahas oleh penulis lain. Jadi
ketika nemu bagus begitu, saya kasih rating tinggi. Normalnya memang 3-4 tapi
kalo 5 berarti memang saya fanatik sama buku itu. Itu aja sih. :D