“Mbak, saya mau pesen baju anak branded yang ini ada?” Seorang ibu menanyakan pada
pedagang online yang punya ol shop tentang merk, kode dan model baju anak
branded yang dia sukai di website tersebut. Lama tak berbalas, pesan itu
akhirnya dibalas juga oleh orang di ujung sana. Mungkin karena lama, sang ibu
pembeli menelfon si pedagang tadi yang jual baju anak. Hanya miscall saja, untuk memastikan apa smsnya benar-benar
masuk atau tidak.
“Yang mana ya, mba? Nanti saya cek dulu di stocknya
ada atau ga. Baru saya kabari mba lagi ya,” Sang pedagang pun mengecek list
dagangan yang sudah bejibun dan kadang lupa untuk disortir mana yang sudah
terjual mana yang belum. Biasanya online shop seharusnya wajib melakukan ini,
sayangnya sang pedagang ini, sebut saja ibu A susah membagi waktunya. Jadilah
barang dagangan yang berupa baju anak branded tersebut sudah habis terjual tapi masih saja ada iklannya di
website yang dipajang di dunia maya. Buatnya, ini adalah salah satu keuntungan.
Juga kerugian. Kenapa keuntungan dan kerugian jadi satu? Iya, karena tidak
semua barang yang ditanyakan oleh pembeli itu selalu ada stoknya, apalagi jika stocknya
termasuk barang yang disukai pembeli, modelnya
keren, limited stock, dan harganya relative murah. Bisa dipastikan harus
mengecek barangnya, masih ada atau tidak , bisa restock ke supplier atau tidak. Ada juga yang akhirnya
menyerah karena tidak mendapatkan pesanan yang diminta lalu beralih ke model terbaru.
Baju apalagi baju anak branded via online shop memang selalu menjadi incaran ibu-ibu yang suka berbelanja online.Bayangkan
saja, dengan menggunakan internet, ibu yang jauh dari kota besar pun, apalagi
luar pulau jawa yang cenderung susah mendapatkan barang baru dan bagus,
akhirnya memilih alternative lain ini.
Itulah yang menjadikan bisnis online menyenangkan. Ada saja yang akan
menanyakan barang yang pernah dijual di websitenya. Karena jualan di dunia maya
sifatnya lama dan akan tetap ada selama iklannya masih ada. Jadi, buat yang
memang kesulitan mencari baju anak branded, agaknya harus mencari alternative lain di penjual lain. Bagaimana?
Apa kamu pernah mengalami hal ini juga?