Bismillah...
Alhamdulillah, kmrn dapet kabar baik. Novel Mestakung hadiah dari penerbit Mizan udah nyampe. hehe...
Buku yang bagus, insyaAllah. Saya beruntung memilikinya tanpa harus beli. Hihi... :D
Oya, hari kmrn saya jg dapat sepaket kejutan istimewa. Naskah saya tidak lolos. :p
Dan hari ini juga, alhamdulillah yaaa ga lolos lagi, wekeke. :D
Setelah dianalisa, saya jadi tahu. Dimana kekurangan naskah saya. Pilihan jenis tulisan ternyata menentukan peran penting.
Saya yang terbiasa dengan lingkungan enterpreneur, dan tak pernah menulis puisi, mendadak seperti ditantang. Bisakah nulis puisi? Sementara sisi melankolis saya belum muncul juga. Dominan koleris. Heww... entah pas itu nulis puisinya gimana. Yang pasti tulisan berbentuk puisi bukan tipe saya.:p
Hasil belajar puisi di event2 sebelumnya :
- Pernah lolos seleksi di event UNSA AWARD 2011, terpilih sampai seleksi II, menjadi 63 besar dari 200 peserta yang mengirim puisi tema Setia. Masih banyak kurangnya. -.-"
- Pernah juga lolos di buku #11projects11days days #3 nulisbuku.com tema Salah.
- Pernah menulis kolaborasi di FPK Kompasiana Fiksiana, duet dengan 3 penyair, hasilnya lumayan amazing, dipuji vote "bermanfaat", dan "Inspiratif" tp masih berantakan soal cara nyambung bait satu dgn lainnya. awaww..baiklah..
- Masuk di 100 puisi terpilih Event Dee Shinzy. :D
- Juga puisi saya ditolak nulisbuku.com di days #7 dan days #8.
Heuheu.. tp beda dengan model tulisan esai, Flash Fiction, non fiksi, dan true story, saya lancar menuliskannya. Pernah beberapa kali menang juga. Apa segitu susahnya buat puisi ya? Haaha.. Masalahnya saya bukan tipe yang romantis galau bin bimbang. :))
Jadi keingetan kata-kata Pak Ippho, kenali sidik jari kemenanganmu. Karena tiap orang punya keunikan sendiri-sendiri. Klo saya lemah di puisi misal nilai saya 6, dan memaksakan untuk nulis puisi, itu hanya akan membuat saya berada di level dibawah istimewa, paling banter mungkin nambah 2 point doang. Jadi 8 nilainya. :D
Beda kalo saya biasa nulis non fiksi nilainya 8, jam terbang latihan ditambah sampai saya bisa mahir, hasilnya bisa jadi nilai tulisan saya 10.
Nah kan? Saya mulai tau mana jenis tulisan yang saya yakin saya bisa menuliskannya dengan baik :: romance yg ga terlalu lebay bin bertele-tele dan tlsn inspiratif/motivasi. haha.. Lain itu ga tau deh yaa. wekeke...
Anw, apapun itu, pembelajaran menarik ttg puisi selalu membekas di hati dan otak saya. Smg selalu membuat langkah saya lebih mantap untuk tetap belajar menulis lebih baik lagi. :D
Semarang, 081111, 13:30