Quote of The Day

Selepas musim yang berganti, cara terbaik untuk memudahkan syukurmu terlantun adalah dengan menyederhanakan harapanmu hari ini.

Kamis, 13 Oktober 2011

Thanks to Allah, alhamdulillah ^^

Bismillah...

Thanks to Allah, Alhamdulillah.. berkah hari ini banyak sekali, hehe.... ^^ 
Alhamdulillah dapet 3 kabar baik, :D  yaitu, buku hadiah dari AQM Rumah Buku udah nyampe, naskahku ditrima di nulisbuku.com untuk proyek ulang tahun nulisbuku(day #3) dan  dapet hadiah majalah Smile E-Magz sebanyak 2 eks dari Leutika Publisher.. hehe... Alhamdulillah... ^_^

"Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

13 Okt 2011, 14:35

Buku Pengantar Apresiasi Prosa dari AQM Rumah Buku

Naskah diterima nulisbuku.com, alhamdulillah.. ^_^

dapet 2 eks majalah Smile E-Magz edisi ke-2 dari Leutika. ^^




Selasa, 11 Oktober 2011

Book Review~ Victory Lane



Judul : Victory Lane
Penulis : Iwok Abqary
Terbit : September 2011
Jumlah halaman : 174 hlm
Penerbit : Elex Media Komputindo

Biyan adalah altit renang perwakilan klub Banyutirta, dan Rey adalah perwakilan klub Aquasia. Bagi Biyan, Rey adalah musuh nomor satu di lintasan renang. Bagaimana tidak, dalam setiap kejuaraan, Rey tidak pernah memberikannya kesempatan  untuk menang. Padahal kemenangan  bagi biyan adalah modal penting untuk mendapatkan beasiswa yang diimpikannya. Tapi rey tak pernah mau mengalah. Persaingan keduanya semakin tajam, bahkan merembet ke luar arena. Tak heran biyan marah besar ketika Vio ,adiknya  malah terlihat dekat dengan Rey, musuh bebuyutan Biyan. 

Dari Rey, Vio mendapat kabar bahwa Biyan adalah cowok simpanan seorang tante-tante yang sering menjemputnya dengan sedan merah sepulang sekolah. Apakah ini hanya gossip? Vio curiga, lalu diam-diam Vio mengamati tingkah laku Biyan dari balik toko dekat sekolahnya. Dan kenyataan yang didapat Vio mengejutkan hatinya. Ia pun marah besar pada Biyan.

Lalu, beberapa hari kemudian, kecelakaan tiba-tiba terjadi pada diri Rey. Seseorang bertopeng  telah memukul kaki rey dengan tongkat besi di areal parkir. Rey yang tak mampu melindungi diri, habis dihajar babak belur oleh sosok misterius tersebut. Siapakah orang yang melukai rey? Bisakah Biyan  mewujudkan ambisinya menjadi atlit terpilih dalam PORDA? Lalu siapakah tante yang dilihat Vio saat menjemput Biyan di sekolah? Akankah biyan akan menceritakan rahasia yang dipendamnya selama ini?

Kisah pertarungan rey dan biyan di lintasan renang ini mengingatkan saya pada masa lalu, saat saya sma. Latihan yang keras saya lakukan agar bisa meraih juara 3 besar di tingkat kelas. Persaingan yang keras, sering membuat crash meski itu dengan sahabat sendiri terutama bila itu sudah menyangkut nilai pelajaran, tak ada kata mengalah. Bahkan pernah suatu ketika saya dan teman saya saling tak menyapa hanya demi saling bersaing di ujian penyaringan PMDK sebuah universitas ternama. 

Saya menyukai novel ini karena novel ini menceritakan kisah keseharian anak remaja. Konflik di lintasan renang mencerminkan sikap optimis biyan dan rey yang bertarung di lintasan renang demi masa depan menjadi atlit professional. Konflik yang terjadi justru mampu memicu semangat biyan untuk berlatih lebih keras lagi, dan rey yang selalu menang di lintasan harus tetap mempertahankan prestasinya agar tidak tersalip oleh Biyan, pesaing dari klub lawan.  


Bagian yang saya suka adalah saat biyan mengupakan untuk mencari nafkah di tengah badai keuangan dalam keluarganya. Sejak ayahnya meninggal dunia, Biyan mengupayakan untuk menjadi tulang punggung keluarga dengan bekerja tanpa sepengetahuan ibu dan adiknya. Biyan bekerja malam hari di sela-sela latihan renangnya. Saya juga menyukai bagian saat Vio membantu ibunya mengantar kue-kue pesanan tetangga, dan saat Rey memberontak pada ayahnya karena tidak diijinkan menulis cerpen karena harus mengikuti perintah papanya yang ingin agar dia lebih fokus pada latihan renang dibanding menulis cerpen. 

Bagian yang paling tidak disukai adalah saat Rey mengabaikan tugas sekolah karena kecapekan usai latihan rutin. Rey mencari contekan tugas ,10 menit sebelum guru datang ke kelas, ini cerminan kurang baik bagi remaja. Juga penggunaan kata-kata ‘an***t’ yang meski sudah diberi tanda bintang tapi membuat pembaca tau apa kata-kata kasar yang dimaksud. Ini tidak sesuai dengan target pasar anak remaja.

Seandainya saya bisa mengubah karakter Rey lebih lembut, mungkin akan lebih menarik karena rey menurut saya cenderung kasar dalam berucap meski ia sangat menyukai novel romantis. Ini membuat saya sebagai pembaca awam menilai apakah di lapangan, para atlit yang dididik dengan keras memang mengalami apa yang rey rasakan? Tekanan mental setiap pertandingan di mulai hingga akhirnya berdampak pada karakter pribadinya yang temperamen.

Pesan yang ingin disampaikan adalah bahwa sebaik apapun pilihan orang tua untuk kita karena kehendak yang tidak dikomunikasikan,maka akan berdampak pada sifat anak. anak akan cenderung memberontak dan sensitif,sama seperti karakter Rey di buku ini.

Novel ini paling sesuai untuk remaja, karena kisahnya yang simple, dan mudah dicerna.  Butuh waktu sekitar tiga jam saja untuk membacanya. Slamat membaca!

Artikel ini diikutsertakan dalam Book Review Contest yang diadakan oleh Pakdhe Cholik

Senin, 10 Oktober 2011

Aku kapan? #eh?

Rasanya cukup sudah kegalauan minggu ini. *halah*

Dimulai dari invite event nikahan sinta & kak ajie,(tgl 9 okt) lalu silmy (temen kuliah) dan calon suami (tgl  23-an) yang berlangsung bulan ini.

kali ini liat mba listi (temen di d'BC network, downline nya mba amel) ternyata sedang ada di jerman - dan.... honeymoon bareng misuanya.. truuus, ngetag foto jalan-jalannya disana. huwa.. gimana ga tambah galau #eh? , hehee... :p

kayaknya bulan ini emang beneran deh musimnya nikah, apalagi mengingat kmrn ada tanggal-tanggal bagus semisal 091011 buat nikahan. wekeke... aq sama ririn sampe sempet guyon, "emang ngaruh gitu ya sama nikahan? kan yang penting nikah. iya, ga? ' jawab ririn, "kalo aq ya yang penting dah dapet ijin dari kantornya mas ya udah, nikah." .

heuu, baiklah, aq makin galau bukan cuma soal kapan aq dapet giliran juga. wkkwk... tapi juga soal.. ya, tau sendiri... ada masanya  sahabatmu akan menikah, dan dia akan punya dunianya sendiri. dan aq-  masi lajangers - akan merasakan sepi yang sangat *wew*  karena satu persatu sahabat itu ngilang, dan ga akan sempat lagi buat curhat2an. :(

adakah memang ia -sang pelengkap rindu- sedang Kau siapkan, atau Kau tunda ya Allah? lalu, sampai kapan? hiks... :'(

101011, 17:25


Yesterday is History, Tomorrow is mistery, and today is a gift (Quote of “setengah isi, setengah kosong)