Quote of The Day

Selepas musim yang berganti, cara terbaik untuk memudahkan syukurmu terlantun adalah dengan menyederhanakan harapanmu hari ini.

Kamis, 17 November 2011

Perempuan yang ‘Melahirkan’ Pahlawan



Tatty Elmir -Perempuan yang ‘Melahirkan’ Pahlawan

Untuk Bunda Tatty Elmir
(Penulis Novel Keydo & Pendiri Forum Indonesia Muda)

Bismillah…

Salam takzim untukmu, Bunda Tatty. Semoga kebahagiaan dan rahmat Allah senantiasa tercurah padamu dan keluarga pada hari ini, esok dan seterusnya. Aamiin. Selama rentang waktu yang berjarak lama sejak pertama kali kita bertemu 17 Juli 2011 sampai sekarang rasanya aku tak henti-hentinya bersyukur kepada Allah karena telah dipertemukan dengan perempuan sebaik bunda.  Perempuan yang melahirkan cinta tepat pada pandangan pertama saat aku melihat bunda. Perempuan yang menyematkan kisah hidup untuk dikenang dan diamanahkan pada anak cucuku nanti.

Bunda…

Awal pertama bertemu dulu di talkshow dan bedah buku Keydo, jujur aku hanya berniat untuk ikut serta dalam proyek menulis buku kumpulan esai “Inspiring Wedding from Keydo” yang digunakan sebagai syarat ikut talkshow dan bedah buku. Keinginan kuat untuk menerbitkan buku begitu menggebu hingga aku meneguhkan hati agar bisa masuk ke dalam proyek tersebut. Kutulis sebuah esai berjudul “Membangun sekolah peradaban di rumah kita” yang ternyata tidak lolos seleksi. Sedih, iya bunda. Tapi sedih itu terbayar saat mendengar langsung uraian bedah buku “Keydo” di auditorium FK Undip yang dibawakan oleh Bunda Tatty, Pak Elmir-suami bunda, ust salim A Fillah.

Rasa sedih itu justru berubah jadi haru dan syukur tak terhingga. Yang membuatku makin mencintai Allah, mencintai tanah pertiwi ini, mencintai pahlawan-pahlawan di jalan sunyi yang tak pernah kukenal, tak kutahu lewat teks buku sejarah di sekolah, tak pernah kusapa lewat kata-kata.

Bunda tak sekedar menuliskan kisah cinta roman ala keydo dan kinang yang mencari cinta sejati di buku ini. Lebih dari itu, Bunda. Bunda menuliskan tentang semangat berbakti lewat kata, gerak laku dan karya.  Mengisahkan dengan anggun kisah patriotik di ujung negeri ini,  kisah patriotik yang dilakukan oleh para pahlawan tanpa nama yang mencintai negeri lebih dari hidup mereka, yang berbakti tak kenal henti, yang berjuang tanpa tepuk tangan, sorot lensa, apalagi tanda jasa. Mungkin mereka bernama bintang sang aktivis kampus, pak djoko sang mentor, ustadz abah yang tertembak saat revolusi, elly kisman sang motivator, atau berderet tokoh lainnya yang tersebar di seluruh novel keydo… mungkin mereka fiksi, tapi kurasa mereka nyata, mereka ada di sekitar kita.

Bunda…

Satu pesan yang tak pernah aku lupa untuk kusematkan kepada anak cucuku nanti, satu pesan yang bunda sampaikan di pertemuan itu : ‘Pernikahan adalah silaturahmi, silaturahmi akan berbuah energy, dan energy selalu akan melahirkan sinergi, maka berhimpunkan untuk melakukan kebaikan-kebaikan untuk sekitar.”

Juga satu kata yang masih kuingat selalu, “ Untuk membangun ketahanan bangsa, harus ada yang berjibaku mengobarkan spirit membangun ketahanan keluarga secara terus-menerus, konsisten, dan istiqomah. Dan semua itu harus diawali dengan kesadaran para pemuda-pemudi untuk memilih jodoh yang baik dan benar.”

Bunda…

Satu pesan itu yang membuatku menitikkan air mata lebih banyak dibanding sebelumnya.
Pun saat membaca pesan ini  di novel:

“Pasangan kita adalah pakaian kita seumur hidup, pakaian yang membuat kita pede menantang dunia, yang membuat kita merasa hebat, yang membuat kita bahagia dan dihargai. Kalau dia kotor, maka cucilah, kalau dia robek sedikit, maka tisiklah, kalau  sobeknya banyak maka tamballah. Menisik dan menambal membutuhkan jarum, bahan, dan benang halus yang sewarna agar jahitan tisik dan tambal menyatu. Artinya, memperbaiki sesuatu yang kurang dari pasangan kita harus dengan cara yang halus, yang tidak kentara.”

Mungkin Allah memang ingin menyadarkanku bahwa pernikahan bukan hanya sebuah institusi menyatunya dua insan, bukan hanya itu. Tapi sebagai janji bahwa pernikahan adalah penggenapan separuh agama. Pernikahan adalah the real life kata seorang temanku. Seiring waktu dengan semangat saling memperbaiki diri, masing-masing pasangan akan mampu bersinergi menyeimbangkan gerak laku pasangannya. Bersatu atas nama Allah dan berjanji untuk menggenapkan hati: sampai nanti sampai mati.

Bunda…

Terimakasih telah mengimpun kami dalam bedah buku saat itu. Sungguh aku tak pernah menyesal menghabiskan 4 jam kebersamaan yang menakjubkan. Kebersamaan yang membuatku menitikkan embun di mataku saat perpisahan tiba. Kebersamaan yang ditunjukkan juga oleh pertunjukan yang dilakukan anak-anak dari Forum Indonesia Muda(FIM), anak-anak yang mencintai negeri ini dengan semangat kunang-kunang : Aku untuk Negeriku. Semangat untuk memancarkan cahaya di kegelapan. Memancarkan bermilyar cahaya kebaikan. Kata bunda, kegelapan tidak untuk dikutuk, kegelapan hadir untuk diterangi oleh cahaya. Berusaha untuk selalu menerangi negeri ini dengan kebaikan sekecil apapun. Bunda memulainya dengan menghimpun pemuda kunang-kunang, memberikan training, mengajak kami memberi sumbangsih nyata bagi negeri, mengajak kami memulai perjuangan dari rumah kami sendiri dari pernikahan yang diberkahi.

Bunda…

Terimakasih telah mengingatkan dengan bijak, dengan kasih sayang dan semangat perbaikan. Bunda, bagiku engkau adalah perempuan yang ‘melahirkan’ pahlawan. Semoga Allah selalu menjagamu dalam lindungan cahayaNya. Aamiin :)

Semarang, 141111, 15:30

NB : Resensi Novel Keydo bisa dibaca di sini 


Kita, puisi dan cinta

Bismillah...

Tadi siang pas smsan sama mba Nenny Makmun, aq baru tau ada info event 1000 puisi di Kompasianival. Kompasianival ini event khusus buat menyambut miladnya kompasiana ke-3.  

Karena penasaran, aq buka grup fiksiana. Ternyata ada info lain lagi, bukan hanya 1000 puisi tapi juga ada event Mirror (Cerita Mini Horor) aq langsung daftar dapet nomer urut 22. hihi... brati posting tulisannya hari pertama. Waaah,senangnyaaa! :D

Nah pas malam ini buka grup fiksiana lagi, kok ada komen kak Nito(Granito Ibrahim) di postingan grup. Tumben, kayaknya belakangan admin satu ini jarang keliatan. haha... Akhirnya malah meluncur ke fb dia. Soalnya sejak event FPK selesai , aq  ga pernah login lagi di kompasiana, wekeke..Dan otomatis ga ngikutin banget postingan2 temen2 disana. Eh, kak nito abis posting link ratu Puisi di Kompasiana. keren! Ada mba Venus, mba ratih, dan mb nenny makmun juga(di sana namanya : Noorhani Laksmi). Yang lain sih belum terlalu kenal. hehe... 

Abis baca2 nama nominasi ratu puisi, meluncurlah lagi ke lapak kak nito. lelaki satu ini emang jago kalo bikin puisi. baca aja puisinya yang ini. Romantisnya elegan menurutku. hihiii... Klo dari novelis, ada mba sefyana khairil, nah... model tulisan dia juga begini. Ada penulis puisi namanya Afra Afifah si pemilik diary hujan. Temen smp ku yang kutaksir dl juga model puisinya begini , wekeke... #gakAdaYangNanya :D  

Ah yasudah, segitu aja wis reportasenya. Kangen mereka yang menuliskan cinta lewat puisi. Kangen belajar buat puisi lagii... Seperti kata temen MP-ersku Kak Tanto : "Puisi itu wakil rasa dalam kata, La..." Hmm, iya juga ya. Jadi kalo nulis puisi pasti pake rasa, ga mungkin tanpa itu. Haha... :P

171111, 19:09

Dua Janji

Januari 50K dan Event Novel Bentang Pustaka.

Gregetan ikut event ini. 
Novel solo pertama dan novel duet pertama (dan hmm.. entah akankah berlanjut tetap nulis lagikah? :p) 
Karena sebenarnya fokus nulisku hanya untuk sekedar hobi, menulis untuk amal, atau untuk menepati sebuah janji pada seseorang. Bukan untuk komersial. Smoga aku bisa menghasilkan karya terbaik dari kedua event ini. ;)

Keinginanku hampir tercapai. Punya 25 buku tahun ini, insyaAllah. 
Beberapa dalam proses terbit, yang 14 sudah terbit. 
Jadi, hanya ingin menepati janji saja. 

Januari nanti mulai fokus lagi di d'BC Network Oriflame. 
Wohoo! 
Aku kangen mbak2ku di jaringan super hebat ini. 
Kangen ngoceh soal staff2 ori , membuat kegejean di tengah malam  di grup, malam2 masih bedah Activity report, heboh pas Tupo, dll.  
Aaaaaagghh! Kangen bangett!
Maafkan sering ditinggal2 yahh... >.<

Hm, oya... Kurasa menepati dua janji berikutnya adalah pilihan yang tepat. 
Terutama karena sudah janji untuk menggenapkannya.
Fokus Oriflame dan bisnis di tahun 2012. Dari bisnis udah ditagih2 ama Asti sebenernya dari Ramadhan. Hihiii.. Ayok, kapan kita jalan2 ke LN buat hunting stock toko? Aku kangen kehebohan kita dulu pas bahas rencana  A-Z, say...Hihii... rasanya impian itu makin nyata. :D 

Semoga Allah memudahkan langkahku, Aamiin. Mohon doanya yaa, teman.... :) 

17-11-11, 10:45