Saya tidak akan membiarkan ketidaktahuan, kesombongan, atau ketakutan menghalangi upaya saya meraih hidup yang saya cita-citakan. Sumpah saya pada usia 22 tahun adalah membereskan kehidupan finansial saya, mendapatkan pendidikan, dan memelihara masa depan saya hari ini, bukan besok. ^_^
Quote of The Day
Selepas musim yang berganti, cara terbaik untuk memudahkan syukurmu terlantun adalah dengan menyederhanakan harapanmu hari ini.
Sabtu, 08 Mei 2010
Sumpahku ketika berusia 22 tahun
Label:
bisnis,
masa depan,
plan,
this is me
Aku dan kamu sepasang doa yang saling mengamini.
Blogger | Bookworm | Suka nulis | Tegal
Email : sabilla.arrasyid@gmail.com
Jumat, 07 Mei 2010
Sakit itu ga enak, Nona!
Sakit itu ga enak, Nona!
Sakit itu ga enak tau! Swear deh! *pake swear tujuh turunan* hihii..
Sekali lagi kukatakan sakit itu tak enak, Nona. Makan ga enak, tidur juga ga nyenyak(kecuali hbs dibius atau pake obat dokter yang menimbulkan efek samping ngantuk, hehe…), plus ga bs jeng2 kemana2. Wuih.. derita tiada tara. Huhuhu..
Tapi sakit juga punya manfaat, mengingatkan kita bahwa tubuh perlu istirahat dari kerja rodinya selama ini. Sakit jadi penanda bahwa ada bagian tubuh yang bekerja secara ekstra sampai batas ambang kemampuannya. Ia lelah, ia menderita. Tapi kita tak pernah memberinya jeda untuk sejenak saja beristirahat. Ibarat mesin, dia kerja sepanjang hari. Jadi, gimana kalo pas overwork? Ya aus dong… ;p
Sakit bisa disebabkan karena kita terlalu memforsir tubuh. Bisa juga karena pola makan kita yang amburadul ga jelas. Makan sekenanya. Kalo ada makanan ya makan, kalo ga ada makanan yang ngutang, haha.. ga ding, itu mah nasib anak kos ye? *daku bangettt* ;D Kalo ada makanan enak dimakan semua, kekeke… itu namanya rakus, Boi! =)) *jangan ditiru*
Dan ketika segala rasa sakit sudah menumpu pada ambang batas, tiba saatnya untuk kita berjuang sekuat tenaga agar bisa sembuh total. Ya, total. Saya pernah merasakan tifus, akibat makan tidak teratur dan kerja yang diforsir. Efeknya, saya terpaksa minum obat sebanyak 7 macam untuk meredakan rasa sakit di tubuh. Ya, hanya meredakan. Bukan menyembuhkan. Karena yang menyembuhkan itu Tuhan. ^^ Karena menyembuhkan butuh proses lebih lama, bisa satu bulan, dua bulan, atau bahkan seumur hidup. Karena ada kemungkinan jika system imun tubuh lemah, penyakit itu bisa muncul lagi lain waktu.
Ada jenis-jenis penyakit yang bisa disembuhkan dengan kita memperkuat system kekebalan tubuh. Salah satu yang sering kita alami adalah sakit karena perubahan cuaca, misal; flu, batuk, pilek, radang. Siklus ini biasanya berulang setiap bulan sekali atau tergantung ketahanan tubuh masing2. Kalo menurut saya, penyakit semacam itu sebetulnya bisa disembuhkan hanya dengan memperbanyak istirahat dan minum air putih sebanyak-banyaknya.*pengalaman pribadi* Bisa juga dengan mengkonsumsi madu. Madu berfungsi untuk menetralkan tubuh dari zat-zat beracun. Zat tersebut dikeluarkan melalui keringat atau urine.
Oke, bahasan selanjutnya saya sarikan dari buku ya, judul bukunya Rahasia kesehatan Nabi(Prophetic Medicine) karya Ibnu Qayyim Al Jauziyyah. Diterbitkan oleh penerbit Glossaria.
Ada sepuluh zat yang dapat membahayakan tubuh jika mendekam, kecuali tubuh mampu mengatasinya:
1. Darah ketika sudah bergejolak
2. Sperma
3. Urine/air seni
4. Tinja
5. Kentut/udara
6. Muntah
7. Bersin
8. Rasa kantuk
9. Rasa lapar
10. Rasa haus
Jika salah satu dari sepuluh zat di atas ditahan, dapat menimbulkan penyakit. (halm. 15-16)
Rasulullah SAW memberi petunjuk kepada kita mengenai makanan dan minuman meliputi mencegah “overdosis”, menghindari makanan berlebihan dan aturan-aturan lain yang harus diperhatikan berkenaan dengan makanan dan minuman.
“Tak ada wadah yang lebih buruk yang dipenuhi oleh seorang manusia selain perutnya. Dia sebenarnya hanya membutuhkan beberapa suap untuk menopang hidupnya. Karena itu perut perlu dibagi menjadi 3 bagian:1/3 untuk makanan, 1/3 untuk minuman, dan 1/3 untuk udara.”(HR. Ahmad)
Jika perut penuh dengan makanan, maka tidak ada cukup ruang untuk minuman. Jika orang mengonsumsi minuman sampai memenuhi perutnya, maka pernafasannya akan menjadi sulit hingga menimbulkan kemalasan dan keletihan. Ia akan merasa berat seakan-akan membawa beban pada perutnya.
Rasulullah SAW menganjurkan agar orang mengonsumsi beberapa suap sekedar untuk menopang hidupnya,sehingga staminanya tidak turun.
Ada 3 tingkatan mengkonsumsi makanan:
1. Sekedar memenuhi kebutuhan
2. Sekedar mencukupi(memadai)
3. Berlebihan
Ada larangan untuk mencampur jenis makanan tertentu yang tidak baik secara bersama-sama, yaitu;
1. Memakan ikan dan telur secara bersama
2. Menyantap ikan dan susu sekaligus
3. Memakan jus buah dan susu sekaligus
Yang saya tahu ada 3, mungkin ada teman2 yang bisa menambahkan? Oke, segitu aja dulu, dilanjut ya di diskusi. Makasih sebelumnya... ^^
“Setiap penyakit mempunyai obat. Maka apabila obatnya cocok dengan penyakitnya, maka akan sembuhlah ia atas izin Allah ‘Azza wa Jalla”(HR. Muslim)
“Berobatlah kalian, maka sesungguhnya Allah subhanahu wata’ala, tidak mendatangkan penyakit kecuali mendatangkan juga obatnya, selain satu yang tidak ada obatnya, yaitu tua.”(HR At Tirmidzi)
Sekaran, 7 Mei 2010, 7:40
~Spesial ditulis buat Nona Widiya, cepet marii, oi… ben bisa jeng2 maning, hehe… ^^~
Label:
celotehan ila
Aku dan kamu sepasang doa yang saling mengamini.
Blogger | Bookworm | Suka nulis | Tegal
Email : sabilla.arrasyid@gmail.com
Kamis, 06 Mei 2010
It’s Complicated!
It’s Complicated!
“Apa-apa apanya dong, Apa-apa apanya dong… daaang-diiiingg-dooongg…” =))
Lagu yang menyiratkan sedikit banyak kegundahan alias kecemasan atawa stress saya. *lagunya ga nyambung, ;p*
Mungkin saya memang sedang dilanda stress tingkat sedang, *bukan tinggi loh,ketinggian ntar jatuh, nyungsep lagi. =))* Hahaa..
Ada beberapa hal yang sedang DIA tunda untuk saya. Mungkin fix bulan ini, bulan depan, atau bahkan tak tahu pasti kapan. Sebenarnya sudah dijanjikan, dengan pasti -pasti dapetnya-. Hmmm… :-?
Hanya saja, sekali lagi, DIA sedang menggoda saya *Tuhan ternyata sang penggoda ya? :D* Apakah saya termasuk orang yang sabar menanti kepastian itu datang? Apakah saya termasuk orang yang legowo ketika orang-orang (sok pengen tau-maaf) itu selalu bertanya “kapan” pada saya terhadap hal-hal yang tidak pasti yang menyangkut hidup mereka?
Hei, itu hidup mereka. Yeah…Sedangkan saya? Saya hanya perantara. Woww… Keren kan? ;)) Perantara tapi jadi terdakwa, haha… lebih mirip lagi seperti samurai yang kena sabet pedang, ditodong pedang di tepian leher dan disuruh ngaku dimana tempat persembunyian harta karun atau siapa yang menyuruh melaksanakan aksi, kekeke…;p
Beberapa case bahkan sampai masuk ke dalam mimpi saya, berkali-kali, berulang-ulang, sampai saya merasa kalau saya tidak sedang tidur, tapi sedang dalam dunia nyata, dalam keadaan terjaga. Ah, lupakan, La…
Tolong dong yaa, jangan nanya “kapan” lagi sama saya…Kapan pelatihan, kapan dana cair, kapan si dia(dianya bwt orang lain, bukan buat daku. ;p) akan datang ke rumah atau memastikan taaruf selesai, kapan kepastian GOAL project. Hei, tau gak sih? saya pusing sangat nih…Astaghfirullah… T_T
Diam-diam saya berharap, semoga semua case segera menemukan titik terang masing-masing dan hasil keputusannya menemu titik paling paripurna. Amin… Ah, Allah… Makasih ya sudah menggodaku… Alhamdulillah, itu artinya DIA sayang sekali sama iLa.. hehe… :D *yippiiee yaa yippiee yee…(^,^)*
“Hai orang-orang yang beriman, ingatlah akan nikmat Allah(yang telah dikaruniakan) kepadamu ketika datang kepadamu tentara-tentara, lalu kami kirimkan kepada mereka angin topan dan tentara yang tidak dapat kamu melihatnya. Dan adalah Allah Maha Melihat akan apa yang kamu kerjakan. (Yaitu) ketika mereka datang kepadamu dari atas dan dari bawahmu, dan ketika tidak tetap lagi penglihatan(mu) dan hatimu naik menyesak sampai ke tenggorokan dan kamu menyangka terhadap Allah dengan bermacam-macam purbasangka. Di situlah diuji orang-orang Mukmin dan diguncangkan(hatinya) dengan guncangan yang sangat.” (Q.S. AsSajadah: 9-11)
Sekaran, 5 Mei 2010, 07:55
~Bersabarlah sampai di titik dimana kamu mampu untuk bersabar.~
Label:
curhat
Aku dan kamu sepasang doa yang saling mengamini.
Blogger | Bookworm | Suka nulis | Tegal
Email : sabilla.arrasyid@gmail.com
Langganan:
Postingan (Atom)